Pages

17.7.11

Sepatu Converseku

Hitam, permukaannya memang hitam, talinya pun hitam. Sebenarnya, aku tak pula suka warna hitam, tapi karena sekolah hanya memberi dua pilihan warna sepatu untuk dipakai ketika di sekolah, terpaksa aku pilih hitam. Intinya supaya tidak perlu sering dicuci setelah noda menyelimuti sebagian besar permukaan atas-bawahnya. Sepatu yang satu ini original, rendah dan nyaman dipakai. Dulu pernah kucoba memodifikasinya sedikit dengan tali hitam terpoles merah di beberapa bagian. Tapi, mataku tak begitu tertarik. Maka kuputuskan menggantinya dengan tali hitam polos, tali asli sebelum tali merah itu.

Setahun kemudian, ibu membelikanku sepatu Converse baru berwarna abu-abu bertali putih. Tapi kali ini bukan original, banyak orang menyebutnya KW. Yang terkadang membuat kesal adalah ketika air membasahi permukaannya. Warnanya mulai memudar. Itulah alasan mengapa aku lebih jarang membersihkannya.

Sekedar ide bodoh, aku mengganti tali dari sepatu originalku dengan tali sepatu Converse KW-ku. Aaaaaaaaah aku langsung jatuh cinta dengan paduan warna hitam-putihnya hahaha. Aku terlalu tertarik pada hasil ide bodoh itu, makanya aku kadang tak ingin berganti sepatu. Terimakasih ide bodoh!





17 Juli 2011

No comments:

Post a Comment